Jalan Trans Papua Diblokir Suku Arfak

Ilustrasi warga papua

MANOKWARI - Jalan Trans Papua Barat yang menghubungkan Manokwari dengan beberapa distrik lain lumpuh total akibat diblokir ratusan warga dari Suku Arfak.

Massa mendesak polisi untuk menghadirkan pelaku pembunuhan yang menewaskan salah satu kerabatnya, Daniel Mansim Wambaraw, Sabtu (28/7/2012).

Selain menuntut pertangungjawaban pelaku  yang diketahui bernama Yan Dowansiba, pihak keluarga juga meminta uang denda Rp300 juta sebagai biaya pemakaman korban.

Akibat pemblokiran jalan tersebut, ratusan kendaraan yang hendak menuju kota Manokwari dan sebaliknya tidak bisa melanjutkan perjalanan. Beberapa warga terpaksa nekat berjalan kaki.

Tokoh Masyarakat Arfak, Obeth Ariks Ayok, mengatakan, pihak keluarga yang bertikai harus menyerahkan sepenuhnya kasus ini ke tangan polisi. “Hukum adat dan hukum positif harus sama sama dijalankan,” kata kata Daniel.

Sebelumnya, Daniel Mansim tewas dibunuh oleh Yan Dowansiba pada Jumat 27 Juli sore. Infromasi yang diterima di lokasi, korban diduga dihabisi dengan senjata tajam saat menegur pelaku yang sedang melakukan pemalakan.

Saat ini pelaku sudah diamankan oleh pihak kepolisian resor manokwari untuk menjalani pemeriksaan lanjutan.

Pemblokiran jalan yang berlangsung selama enam jam tersebut berakhir usai pihak keluarga korban bertemu dengan sejumlah kepala suku Arfak.
(Thias Chia/Sindo TV/kem)

Jalan Trans Papua Diblokir Suku Arfak Gallery