Thursday, May 31, 2012

Ketua Fraksi Demokrat Tak Komentari Desakan agar Andi Mundur

Andi Mallarangeng (Foto: Koran Sindo)
Andi Mallarangeng (Foto: Koran Sindo)

JAKARTA - Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPR Nurhayati Ali Assegaf enggan mengomentari perihal desakan agar Sekretaris Dewan Pembina Andi Alfian Mallarangeng mundur dari jabatannya sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora).
 
Menurut dia, dirinya tak pantas untuk mengomentari karena bukan wewenang dia. Dia menyerahkan permasalahan Andi Mallarangeng terhadap Komisi Pengawas dan Dewan Kehormatan PD.
 
"Kerena begini, Pak Andi itu bukan wewenang saya sebagai Ketua Fraksi, di kita ada Komisi Pengawas dan Dewan Kehormatan," ungkap Nurhayati kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (31/5/2012).
 
Sementara saat ditanya terkait peryantaan Ketua Devisi Komunikasi dan Informasi Ruhut Sitompul agar Andi Mallarangeng mundur dari jabatannya, dia juga enggan berkomentar. "Saya tidak ingin mengomentari Pak Ruhut," jelasnya.
 
Bahkan kata dia, meski Andi dianggap telah mencemarkan nama baik partai namun, semua keputusan diserhakan kepada Wanbin dan DPP.
 
"Saya sudah beberapa kali mengatakan kita di fraksi PD satu arahan dari Wanbin dan Ketua Dewan pembina dan DPP," imbuhnya.
 
Dugaan keterlibatan Andi dalam kasus korupsi sport center Hambalang diserahkan sepenuhnya kepada proses hukum yang berlaku. "Menunggu proses hukum, kita serahkan proses hukum, ada prosesdurnya kita tunggu saja," jelasnya.
 
"Kita tunggu saja, kita kan belum tahu, kita menerapkan asas praduga tak bersalah," pungkasnya.

(lam)

Ketua Fraksi Demokrat Tak Komentari Desakan agar Andi Mundur Gallery

Ketua Fraksi Demokrat Tak Komentari Desakan agar Andi Mundur Ketua Fraksi Demokrat Tak Komentari Desakan agar Andi Mundur Ketua Fraksi Demokrat Tak Komentari Desakan agar Andi Mundur Ketua Fraksi Demokrat Tak Komentari Desakan agar Andi Mundur Ketua Fraksi Demokrat Tak Komentari Desakan agar Andi Mundur Ketua Fraksi Demokrat Tak Komentari Desakan agar Andi Mundur Ketua Fraksi Demokrat Tak Komentari Desakan agar Andi Mundur

0 comments:

Post a Comment