Thursday, July 19, 2012

"Imbauan SBY Hanya Basa-Basi"

Foto: Okezone
Foto: Okezone

JAKARTA - Anggota Komisi III DPR dari fraksi Golkar, Bambang Soesatyo menilai 
apa yang disampaikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengenai adanya kong kalingkong antara pejabat pemerintah dengan anggota dewan dalam mengurus anggaran bukanlah hal yang baru.
 
“Bukanlah sesuatu yang baru dan bukan sesuatu yang mengejutkan karena telah berulangkali diucapkan,” ujar Bambang dalam pesan singkatnya kepada Okezone, Jumat (20/7/2012).
 
Menurut Bambang, pernyataan tersebut seharusnya tak terlontar dari mulut Presiden. Presiden sudah selayaknya menghitung resiko yang akan terjadi bila memilih menteri dari kalangan partai politik.
 
“Kalimat tersebut tidak ubahnya seperti orang berkirim surat namun tanpa alamat. Artinya, apa yang disampaikan presiden tersebut akan kembali kepada presiden. Sebab, bukankah presiden sudah menghitung resiko ketika memutuskan mengangkat menteri dari kalangan petinggi parpol?,” tuturnya.
 
Bambang mengatakan sesungguhnya yang ditunggu oleh publik adalah tindakan tegas Presiden terhadap para menteri yang terindikasi korupsi. Sebab, selama ini justru terkesan Presiden melakukan pembiaran terhadap berbagai penyimpangan para bawahannya.
 
“Artinya, kalau menteri harus bertanggung jawab terhadap bawahannya yang korupsi, Presiden juga tidak bisa lepas tangan jika ada menteri yang kementerinanya melakukan praktik koruptif. Bagi saya, jika presiden tidak bisa bertindak tegas, imbauan presiden itu hanyalah basa-basi,” ketusnya.

(sus)

"Imbauan SBY Hanya Basa-Basi" Gallery

"Imbauan SBY Hanya Basa-Basi" "Imbauan SBY Hanya Basa-Basi" "Imbauan SBY Hanya Basa-Basi" "Imbauan SBY Hanya Basa-Basi" "Imbauan SBY Hanya Basa-Basi" "Imbauan SBY Hanya Basa-Basi" "Imbauan SBY Hanya Basa-Basi"

0 comments:

Post a Comment