Ilustrasi
DENPASAR - Agus Ali Akbar (25), asal Banyuwangi, Jawa Timur, yang bekerja sebagai satpam ditemukan tewas membusuk di kamar indekosnya di Jalan Raya Sesetan, Gang Marlin, Denpasar Selatan.
Awalnya, warga curiga dengan bau busuk di sekitar lokasi. ”Saat saya mau membeli ikan kebetulan berada tepat di sebelah kamar indekos korban,” ujar saksi, I Nyoman Swarsana, Kamis (7/6/2012).
Warga yang tinggal di Jalan Raya Sesetan Gang Ikan Mas Koki Sesetan, ini mengaku curiga dengan bau busuk yang berasal dari kamar korban, sehingga hal itu dilaporkan ke pemilik indekos.
Dibantu warga lain, saksi memanggil penghuni kamar. “Saat masuk, baunya sangat menyengat. Kami juga sempat memanggil penghuni tapi tidak ada jawaban,”terangnya.
Karena curiga pemilik indekos mengecek ruang kamar mandi. “Saat itu pintu kamar mandi terkunci, jadi terpaksa didobrak paksa,” imbuhnya.
Saat toilet terbuka, sesosok mayat sudah tergeletak dengan posisi bersender di pintu. Hal itu segera dilaporkan ke polisi yang kemudian melakukan olah kejadian perkara.
Kapolsek Denpasar Selatan, Kompol Agus Tri Waluyo mengatakan, dari pemeriksaan tidak ditemukan tanda kekerasan. Jika dilihat dari kondisi jenazah, korban diduga tewas dari sejak dua hari.
Sementara sepupu korban, M Ardiansah (39), mengaku sejak tiga hari kehilangan kontak dengan korban. Keluarga menduga korban meningal karena penyakit ayannya kambuh.
“Kalau sakit serius setahu kami tidak ada, setahu kami punya riwayat ayan,”jelasnya.
Sedangkan pemilik kos Agung Sumadi, mengaku kurang mengenal korban karena baru tinggal di kos 1 Juni 2012. ”Korban mengaku dirinya bekerja sebagai sekuriti di wilayah Benoa, Denpasar Selatan,” tutupnya.
(abe)
0 comments:
Post a Comment