RUUK DIY Akan Berakhir

JAKARTA - Polemik RUU Keistimewaan DIY terkait penetapan atau pemilihan gubernur tak lama lagi akan tuntas. Ketua Kelompok Fraksi (Kapoksi) PPP Komisi II DPR, Akhmad Muqowam, mengatakan, kecenderungan pembahasan RUUK DIY akan memutus penetapan Gubernur DIY.

"Hampir putus dengan memilih penetapan Gubernur DIY," kata Muqowam di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (25/6/2012).  

Lebih lanjut Muqowam mengatakan, persyaratan calon Gubernur DIY tetap menggunakan ukuran yang obyektif bagi seseorang yang akan menjadi Gubernur DIY sebagaimana berlaku bagi calon gubernur lainnya.

Terkait perubahan sikap Partai Demokrat melalui Ketua Umum Anas Urbaningrum, Muqowam menyebut bisa saja sikap tersebut ada setelah mendapat bocoran perubahan sikap dari Presiden SBY.  "Anas mungkin mendapatkan bocoran dari Presiden. Sedangkan Komisi II sudah sangat lama mendialogkan itu dengan pihak terkait," kata Muqowam.

Sikap politik akhir Partai Demokrat, kata Muqowam, merupakan hasil dari perjuangan yang tidak kenal lelah dari seluruh stakeholder seperti Kementerian Dalam Negeri dan Gubernur DIY.

"Apa yang disampaikan Anas itu adalah ujung dari perjuangan yang tidak kenal lelah bersama stakeholder utama yang lain," tambah Muqowam.

Sebagaimana diketahui, RUUK DIY sempat menimbulkan polemik terkait dengan isu krusial di antaranya apakah gubernur DIY dilakukan dengan penetapan atau pemilihan.
(trk)

RUUK DIY Akan Berakhir Gallery