Demokrat Putar Haluan RUUK DIY, Golkar Geleng-Geleng

Ilustrasi (Foto:Okezone)

JAKARTA - Partai Demokrat (PD) secara mengejutkan mendukung opsi penetapan dalam pemilihan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Padahal, mulanya Partai Demokrat merupakan pihak yang paling mendukung mekanisme penentuan Gubernur DIY dilakukan dengan cara pemilihan langsung.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Saan Mustopa mengatakan bahwa partainya memiliki pertimbangan tertentu untuk mendukung upaya tersebut.

"Partai punya pertimbangan, rasionalisasi, dan PD akan memperjuangkan apa yang menjadi keputusan. Enggak beda lah, sama saja, nanti disampaikan dengan pemerintah," kata Saan kepada wartawan di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (26/06/2012).


Dalam kesempatan terpisah anggota Komisi II DPR, Nurul Arifin mengaku heran dengan perubahan sikap Partai Demokrat. Nurul juga tidak dapat memastikan apakah terdapat kepentingan politik dibalik perubahan sikap Partai Demokrat.

"Saya belum melihat kenapa sikap politik berubah, dan kenapa itu saya belum bisa tahu. Di dalam politik apa pun bisa terjadi. Kalau saya melihat bahwa ini ada kepentingan jangka pendek, atau panjang saya enggak tahu," jelasnya.

Kendati demikian, anggota Fraksi Partai Golkar ini menyesalkan keputusan pemerintah yang menyepakati penetapan Gubernur DIY, namun disertai dengan embel-embel pasal. Karena menurutnya, keputusan tersebut hanya akan memberikan kepuasan sesaat.

"Tapi pemerintah menetapkan Gubernur DIY Sultan itu walaupun tidak murni yang disertai dengan pasal asal-asalan. Ya itu yang harus dicermati. Jadi penetapan itu hanya memuaskan sesaat, untuk kepentingan 2014," tandasnya.

(ydh)

Demokrat Putar Haluan RUUK DIY, Golkar Geleng-Geleng Gallery