"Ada Tangan Asing di Papua"

Ilustrasi (Foto: Reuters)

JAKARTA - Anggota Komisi I DPR dari Fraksi PDIP TB Hasanuddin menyatakan konflik yang terjadi di Papua disusupi pihak asing.
 
"Saya tadi pagi bicara dengan beberapa pihak dan terungkap adanya tangan-tangan asing. Ini serius," katanya di DPR, Jakarta, Senin (11/6/2012).
 
Namun, pihak asing yang terlibat ini tidak bisa disebutkannya. Yang jelas, lanjutnya, pihak asing ini yang membina warga daerah. "Saya tidak akan sebutkan namanya. Jadi pelakunya asing, dan asli daerah yang dibina," kata dia.
 
Karena itu, menurutnya, perlu konsep, pelaksanaan, perencanaan yang jelas untuk menangani masalah ini. Pencanaan inilah yang ekslasinya ditingkatkan menjadi operasi nasional atau internasional.
 
"Kalau hanya di daerah tidak akan bisa selesaikan masalah Papua ini. Harus ada operasi yang besar di nasional dan internasional. Tinggal mau atau tidak," tambah dia.
 
Namun, menurutnya, tidak perlu sampai masalah Papua ini diselesaikan secara Internasional. Ditambahkannya, ketika masalah Papua tidak terangkat di Universal Periodic Review (UPR) Genewa, beberapa hari kemudian eskalasi meningkat, hingga muncul penembakan warga German.
 
"Saya tetap di sana ada masalah pokok terkait ham sebagai akibat tindakan reprsesif. Upaya-upaya untuk memutuskan hubungan dan menginternasionalkan masalah Papua ada. Sebenarnya tidak perlu sampai ke dunia internasional kalau pemerintah benar-benar serius mau menanganinya," jelas dia.

(lam)

"Ada Tangan Asing di Papua" Gallery