Foto: (dok okezone)
JAKARTA - Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan masalah kemanusian yang menimpa etnis Rohingya di Myanmar agar segera diselesaikan. Politisi senior Golkar ini mengatakan ada baiknya masalah Rohingya diselesaikan sendiri oleh internal Myanmar.
"Ada hal-hal tertentu masalah dalam negeri suatu negara yang negara lain tidak bisa masuk, dan perlu ada pembicaraan," kata JK, sapaan Jusuf Kalla disela-sela acara buka puasa bersama di kediamannya, Minggu (5/8/2012).
Dia mencontohkan, seperti kasus Poso dan Ambon, masalah kemanusian seperti itu baiknya diselesaikan oleh negaranya sendiri.
"Sama ketika kita terjadi dulu di Ambon dan di Poso, saya dulu juga tidak menginginkan negara lain masuk. Karena kalau masuk itu malah memperkeruh. Nah ini bukan Indonesia yang tidak mau (membantu), tapi Myanmar yang tidak mau (diberi bantuan)," jelasnya.
Kendati demikian, dia mengatakan selama ini Myanmar membuka diri terkait kasus kemanusian di Rohingya. Komunikasi, kata dia, dilakukan lewat Palang Merah Internasional (PMI) dan PBB. "Mereka sudah terbuka. Dari UN sudah masuk, palang merah juga," kata dia.
(sus)
0 comments:
Post a Comment