ilustrasi
TORAJA - Perusahaan Listrik Negera (PLN) Ranting Rantepao menjamin tidak akan ada pemadaman listrik selama Bulan Ramadan sampai Hari Raya Idul Fitri. Jaminan itu guna memberikan kenyamanan bagi umat Muslim di Toraja Utara, Sulawesi Selatan selama menjalankan ibadah puasa.
“Kami berusaha semaksimal mungkin agar selama bulan puasa tidak terjadi pemadaman listrik bergilir di wilayah Toraja Utara,” kata Manajer PLN Ranting Rantepao, Johan Denmanora, Minggu (22/7/2012).
Johan mengatakan, PLN Ranting Rantepao sudah melakukan pemeliharaan dan perbaikan jaringan di wilayah kerjanya sebelum bulan puasa. Itu dilakukan sebagai bentuk persiapan dalam rangka mengamankan pasokan listrik di tingkat pelanggan selama Ramadan hingga lebaran. Dengan begitu, dia berharap, kegiatan umat muslim selama puasa seperti buka puasa, tarawih hingga sahur tidak terganggu.
Menurut Johan, pemadaman listrik bisa saja terjadi di bulan puasa jika terjadi hal-hal diluar kendali petugas seperti, cuaca buruk dan bencana alam. Apalagi, saat ini wilayah Toraja Utara seringkali turun hujan deras disertai angin yang memungkinkan putusnya aliran listrik ke pelanggan.
"Meski bulan puasa, PLN Ranting Rantepao tetap memberikan pelayanan maksimal kepada pelanggan. Tapi, kami juga tidak bisa menghindari jika terjadi kondisi di luar kendali yang mengharuskan pemadaman listrik terpaksa dilakukan,” jelasnya.
Johan menghimbau kepada masyarakat yang ingin memangkas pohon yang di sekitarnya terdapat jaringan kabel listrik agar memberitahu ke kantor PLN. Pasalnya, jika kegiatan tersebut dilakukan tidak hati-hati bisa mengakibatkan jaringan kabel listrik terputus karena terkena batang atau ranting pohon yang dipotong.
Apabila jaringan kabel listrik putus, maka aliran listrik ke pelanggan di sekitarnya akan padam. Butuh waktu yang tidak singkat untuk memperbaiki jaringan kabel yang putus tersebut. Pihaknya siap menerjunkan petugas PLN membantu masyarakat memotong ranting dan batang pohon agar tidak terkena jaringan kabel listrik.
“Kalau ada masyarakat yang ingin menebang pohon dan disekitarnya ada jaringan kabel listrik sebaiknya diberihatuhkan ke PLN. Kami siap membantu masyarakat memangkas pohon agar tidak terkena kabel listrik,” jelasnya.
Johan menambahkan, pelanggan PLN juga diminta agar tetap menghemat pemakaian listrik. Pemakaian listrik yang berlebihan akan mengakibatkan pembayaran rekening listrik yang bersangkutan juga akan melonjak. Untuk itu, pelanggan diharapkan menggunakan listrik sesuai kebutuhan.
(Joni Lembang/Koran SI/trk)
0 comments:
Post a Comment