DPR Punya Andil Atas Klaim Negara Gagal

Ilustrasi

JAKARTA – Pengajar Komunikasi Politik, Tjipta Lesmana mengatakan DPR turut andil sehingga Indonesia berpotensi menjadi negara gagal. Hal itu dikatakannya menanggapi rilis Found for Peace (FFP) yang menempatkan Indonesia di posisi ke 63 dari 178 negara gagal.
 
“Kita tidak bisa menyalahkan semuanya kepada SBY, ini merupakan tamparan, apalagi data ini dikeluarkan sehari setelah SBY bicara bahwa Indonesia negara yang besar, dan banyak negara luar akan belajar ke Indonesia," kata Tjipta saat ditemui wartawan di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (23/6/2012).
 
Menurut Tjipta, kesalahan DPR dalam membuat undang-undang misalnya, menjadi andil negara ini gagal. "Kesalahan DPR juga harus ikut bertanggung jawab juga, karena produk hukum itu dibuat bersama DPR yang kalau membuat undang-undang sering kali ngaco, seperti Undang-Undang Sumber Daya Alam,” katanya.
 
Tjipta juga meminta rakyat Indonesia untuk berintrospeksi diri atas klaim negara gagal. Menurutnya banyak yang bersalah atas kegagalan Indonesia.
 
"Rakyat juga bersalah, kita orang yang tidak konsisten, misalnya hukum salah satu indikator, masyarakat yang terlalu radikal, aparat Kepolisian juga punya dosa besar, kok enggak berani bertindak terhadap kelompok yang keras," katanya.
 
Namun, dia juga sepakat kalau dikatakan yang paling besar dosanya atas kejadian ini adalah Presiden SBY sebagai pemangku pemerintahan. "Tapi, kalau satu-satunya Presdien saya tidak setuju," katanya.

(abe)

DPR Punya Andil Atas Klaim Negara Gagal Gallery