Ilustrasi
MEDAN- Lokasi Bandara Udara Polonia Medan yang dekat dengan pemukiman warga dianggap meresahkan. Warga berharap bandara tersebut segera dipindahkan ke Bandara Udara Kuala Namu, Deli Serdang.
Suara bising yang dikeluarkan pesawat baik yang akan terbang ataupun mendarat nampaknya sudah menjadi hal biasa bagi warga Kecamatan Medan Polonia dan Medan Selayang.
Bagaimana tidak, didaerah ini saja terdapat tiga kelurahan dengan jumlah lima ribu kepala keluarga yang berdampingan langsung dengan Bandara Internasional Polonia Medan.
Dengan kondisi rumah yang dekat dengan bandara tentu saja membuat warga cemas. Apalagi, sejarah mencatat jika di Kecamatan Medan Selayang pernah terjadi kecelakaan terburuk dalam dunia penerbangan. Dalam kejadian ini 101 penumpang tewas dan 47 penduduk tewas saat Pesawat Boeing 737 yang baru saja lepas landas jatuh menimpa pemukiman penduduk dan terbakar. Pengguna jalan yang saat itu sedang melintas tak luput dari kejadian itu.
Bahkan diantara korban yang tewas terdapat putra terbaik Sumatera Utara diantaranya Gubernur Sumatera Utara, Tengku Rizal Nurdin. Dengan adanya kejadian itu tentu saja semakin membuat warga khawatir dan berharap agar Bandara Internasional Polonia segera dipindahkan ke Bandara Udara Kuala Namu, Deli Serdang.
Sayangnya, bandara tersebut yang rencananya akan menggantikan Bandara Polonia Medan pada tahun 2013 ternyata sampai saat ini realisasinya masih dirasa lamban.
(Andri Syafrin/Sindo TV/crl)
0 comments:
Post a Comment