Perburuan Aset Bank Century Ibarat Angin Surga

JAKARTA - Anggota Tim pengawas (Timwas) skandal Bank Century Bambang Soesatyo mengibaratkan perburuan aset Century senilai triliunan rupiah di luar negeri hanya sebatas angin surga saja. Pasalnya, tidak sulit menyederhanakan konstruksi kasus dan proses hukum mega skandal ini bersasarkan versi masing-masing.
 
"Saya menduga itu hanya 'trik' agar muncul kesan tidak ada kerugian negara dalam kebijakan bailout Bank Century. Padahal, sekali pun nantinya semua aset itu bisa dikembalikan, mereka yang melanggar hukum dan menyalahgunakan kekuasaan dalam skandal ini tidak boleh lolos dari jerat hukum," jelas Bambang dalam keterangannya di Jakarta, Senin (9/7/2012).
 
Anggota Komisi III DPR RI ini menilai pengantian keuangan negara yang sudah dirugikan dari bailout Bank Century itu sudah menjadi tuntutan rakyat yang telah dituangkan dalam Dokumen Hasil sidang Paripurna DPR RI dan menjadi temuan BPK.
 
"Sudah terbukti bahwa semua transaksi tidak wajar yang merugikan Bank Century telah dibebankan pada Penyertaan Modal Sementara (PMS). Negara otomatis dirugikan karena dana PMS bersumber dari Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), yang notabene  adalah lembaga keuangan negara," paparnya.
 
Politisi Golkar ini menambahkan, sejauh ini penegak hukum belum menyentuh inti persoalan skandal ini, yaitu penyalahgunaan wewenang sebagai muara dari kasus bailout Bank Century. Penyalahgunaan wewenang dengan konsekuensi terjadinya pelanggaran hukum yang masif dan menyebabkan kerugian negara.
 
"Muncul kesan bahwa ada keengganan penegak hukum untuk memasuki areal inti persoalan," cetus Bambang.
 
Bambang menilai, justru penegak hukum terlihat sigap memburu tersangka lain yang secara politis tidak berdaya untuk melakukan perlawanan. Maka, selesailah 24 berkas perkara untuk 37 tersangka.  "Seharusnya semua kasus pada 24 berkas perkara itu dilihat sebagai konsekuensi dari penyalahgunaan wewenang oleh pemegang otoritas sektor perbankan," lanjutnya.
 
Penemuan aset Bank Century di luar negeri, kata Bambang tidak akan bisa menjawab inti dari persoalan kasus ini.  "Artinya, rakyat akan tetap menuntut proses hukum Century dituntaskan oleh pimpinan KPK yang telah berjanji saat fit and proper tahun lalu," simpulnya.

(ful)

Perburuan Aset Bank Century Ibarat Angin Surga Gallery