Sunday, June 17, 2012

Kerusuhan Papua Tanpa Campur Tangan Aparat

Ilustrasi Papua (Foto: Reuters)
Ilustrasi Papua (Foto: Reuters)

JAKARTA - Maraknya peristiwa teror serta penembakan di Papua belakangan terakhir ini diduga ada campur tangan aparat TNI. Namun hal tersebut dibantah oleh Wakil Ketua Komisi I DPR, TB Hasanudin.

"Kami berbicara dengan Panglima TNI. Panglima TNI bilang, kami (TNI) tidak melakukan kegiatan apa-apa. Yang sering diisukan, bahwa ini dibantu TNI, itu clear tidak ada," ungkapnya kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (18/06/2012).

Menurut Hasanudin, dalam melakukan tugasnya di Papua, aparat TNI hanya menunggu instruksi dari pemerintah. Namun, bila TNI diminta untuk melakukan operasi, maka hendaknya pemerintah menyediakan payung hukum agar langkah TNI tersebut tidak disalahartikan oleh masyarakat.

"TNI saat ini menunggu perintah. Kalau diminta tinggal duduk, yah tinggal duduk. Kalau diminta operasi, beri payung hukumnya, payung politiknya, supaya nanti tidak disalahkan. Artinya, TNI ke lapangan karena perintah negara, bukan karena sendiri," tegas Hasanudin.

Kendati demikian, Hasanudin menambahkan bahwa pihaknya akan senantiasa mengedepankan jalur dialog untuk berkomunikasi serta menyelesaikan permasalahan di bumi Cenderawasih tersebut. Cara ini ditempuh bertujuan untuk mengembalikan kembali kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah Indonesia.

"Kita lebih banyak pada dialog secara damai dan bermartabat dan melakukan operasi pemulihan kepercayaan. Kalau pemulihan keamanan pendekatannya secara security, tapi kalau pemulihan kepercayaan berarti menghilangan distrust," terang Hasanudin.

(sus)

Kerusuhan Papua Tanpa Campur Tangan Aparat Gallery

Kerusuhan Papua Tanpa Campur Tangan Aparat Kerusuhan Papua Tanpa Campur Tangan Aparat Kerusuhan Papua Tanpa Campur Tangan Aparat Kerusuhan Papua Tanpa Campur Tangan Aparat Kerusuhan Papua Tanpa Campur Tangan Aparat Kerusuhan Papua Tanpa Campur Tangan Aparat Kerusuhan Papua Tanpa Campur Tangan Aparat

0 comments:

Post a Comment